Duniasports.com – Arema FC dipastikan mendapat tambahan amunisi jelang bergulirnya musim 2022/2023. Klub berlogo singa mengepal tersebut resmi mendatangkan penyerang asal Guinea Bissau, Abel Camara.
Camara diperkenalkan secara langsung di kantor Arema FC, Jumat (01/07) siang. Dalam perkenalan ini, pria yang sempat memperkuat Timnas Portugal U-21 tersebut didampingi sang agen, Dani Tarus, pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, dan manajer Arema FC, Ali Rifki.
Dalam sesi perkenalan tersebut, manajer Arema FC, Ali Rifki, membeber alasan timnya meminang Camara. Menurutnya, pemain 32 tahun tersebut merupakan opsi terbaik untuk mengisi posisi striker asing.
“Kami cari yang terbaik. Ia bermain di kasta tertinggi kompetisi Portugal. Ia pun sudah pernah bekerja sama dengan pelatih Arema FC,” kata Ali Rifki.
Menurut Ali Rifki, Camara merupakan salah satu dari sembilan pemain yang sempat dipertimbangkan manajemen untuk dipinang. Setelah cukup lama menimbang, akhirnya mereka memastikan untuk meminang Camara.
“Kami meyakinkan diri memilihnya di antara sembilan nama yang dipertimbangkan. Salah satu pertimbangannya adalah timeline berakhirnya kompetisi,” sambungnya.
Sementara itu, pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, pun membeber alasannya memilih Camara di antara sejumlah pilihan. Pelatih asal Portugal ini menyebut Camara bisa membantu timnya musim ini.
“Ia adalah pemain yang bisa membantu tim ini,” katanya.
Komunikasi dengan Pelatih
Dalam sesi perkenalan tersebut, Camara juga membeber alasannya memilih bergabung dengan Arema FC. Ia mengaku telah banyak mendapat masukan dari sejumlah kompatriotnya, yang lebih dulu merumput di Indonesia.
“Saya sudah berkomunikasi dengan para pelatih dan pemain asal Portugal yang ada di Indonesia. Ini yang membuat saya ingin mencoba kompetisi Indonesia bersama Arema FC,” ungkap Camara.
Tanpa Target
Camara sendiri tak mau muluk-muluk mematok target yang ingin diraihnya bersama Arema FC. Menurutnya, ia hanya ingin membantu Arema FC meraih hasil maksimal.
“Tidak ada target apa pun, terutama dalam mencetak gol,” tegas Camara.
“Terpenting bagi saya adalah Arema bisa menang,” ia menambahkan.
Tak Terbebani Bayang-Bayang Fortes
Lebih lanjut, Camara tak risau bermain dalam bayang-bayang Carlos Fortes, yang sudah telanjur menjadi idola Aremania. Ia menegaskan ingin menuliskan sejarahnya sendiri di tim tersebut.
“Saya apresiasi apa yang diraih Fortes musim lalu,” ungkap Camara.
“Namun, saya hendak menulis kisah saya sendiri di sini,” ia menandaskan.
Sumber : Bola.net
