Barcelona Tumbang di El Clasico Dari Real Madrid pada laga semifinal Supercopa de Espana 2021/2022. Tapi, di mata Gerard Pique, Barcelona sudah membanggakan dan punya potensi untuk menjadi juara.
Real Madrid menang dengan skor 3-2 pada duel di King Fahd, Kamis (13/1/2022) dini hari WIB, lewat babak exstra time. Hasil ini membuat Real Madrid melaju ke final dan bakal berjumpa pemenang duel Atletico Madrid dan Athletic Bilbao.
Gol-gol Real Madrid pada duel ini dicetak Vinicius Junior, Karim Benzema, dan Fede Valverde. Sementara, gol Barcelona dicetak Luuk de Jong dan Ansu Fari. Lima gol, exstra tima, dan laga yang sangat seru.
Bangga!
Barcelona memang kalah. Tapi, jika melihat laga secara keseluruhan, Barcelona tampil cukup bagus. Dua kali tertinggal, Barcelona dua kali mampu menyamakan kedudukan sebelum kalah pada babak extra time.
“Satu-satunya ‘tetapi’ adalah kami belum menang. Kami bermain sangat baik. Kami mengambil permainan dan mengambil risiko. Pada akhirnya, mereka memenangkan semifinal dengan serangan balik
“Saya sangat bangga dengan tim ini. Bermain seperti ini kami akan mulai menang dan bersaing untuk trofi.”
“Setelah menyamakan kedudukan dan melanjutkan ke perpanjangan waktu, bermain dengan tiga bek, bermain satu lawan satu melawan pemain berkualitas seperti Vinicius dan Benzema. Bersaing seperti yang telah kami lakukan melawan Madrid, yang menjalani musim yang hebat, berarti kami pergi tanpa kepala tegak,” tegasnya.
Hanya Gagal Menang
Pique mungkin benar. Barcelona mampu menunjukkan perlawanan yang sengit pada Real Madrid. Carlo Ancelotti, pelatih Real Madrid, mengakui bahwa Barcelona tampil bagus dan laga berjalan sangat sengit.
“Kami hanya kekurangan kemenangan dan sulit bagi klub seperti Barca ketika Anda tidak menang, tetapi kami lebih dekat (dengan performa terbaik),” kata Pique.
“Kami mendapatkan pemain kembali dari cedera panjang dan Covid dan tim berada di level yang bagus. Ini berita bagus. Satu-satunya negatif adalah kami ingin kembali ke rumah dengan trofi,” tutup Pique.
Sumber : bola.net
