Duniasport.com – Virgil van Dijk mengaku dirinya sadar akan adanya kabar bahwa Fenway Sports Group (FSG) akan melego Liverpool dan menegaskan The Reds akan tetap jadi klub salah satu klub terbesar di dunia meski berganti pemilik.

Beberapa waktu lalu muncul kabar mengejutkan. FSG siap menerima investor baru di Anfield.

FSG meminta bantuan Morgan Stanley dan Goldman Sachs untuk mencarikan pembeli. Liverpool sendiri kabarnya akan dilego dengan harga sekitar 2.7 miliar dollar.

Beberapa pihak sempat dikaitkan dengan Liverpool. Namun belum ada kabar konkret terkait siapa yang akan membeli The Reds dari FSG.

Komentar Van Dijk
Kabar penjualan Liverpool oleh FSG ini didengar oleh Virgil van Dijk. Sekarang ini ia sebenarnya sedang berkonsentrasi membela Belanda di Piala Dunia 2022.

Van Dijk mengaku ia paham betul adanya kabar bahwa FSG akan melego Liverpool. Ia pun mengatakan siapa pun pemiik barunya nanti, The Reds akan tetap jadi klub besar di dunia.

“Saya memiliki kepercayaan penuh pada Liverpool bahwa mereka akan baik-baik saja,” serunya seperti dilansir Liverpool Echo.

“Kami adalah klub yang sangat mapan, salah satu yang terbesar di dunia dan akan tetap seperti itu,” koar Van Dijk.

“Siapa pun yang datang untuk mengisi peran itu, mereka akan melakukannya dengan sangat baik. Saya menyadari semua yang terjadi,” akunya.

Fokus ke Piala Dunia
Virgil van Dijk sekarang ini masih bertugas membela Belanda di Piala Dunia 2022. Ia telah membantu negaranya melewati babak 16 besar.

Sekarang Belanda bersiap untuk duel lawan Argentina. Oleh karena itulah Van Dijk mengaku dirinya sama sekali tak memikirkan soal keputusan FSG melego Liverpool.

“Apakah saya mengambil dan melakukan sesuatu dengan itu sekarang, saya tidak berpikir begitu karena fokus penuh adalah pada Piala Dunia tapi mudah-mudahan semuanya akan beres dan diklarifikasi ketika saya kembali. Pada titik ini, saya pasti tidak memikirkannya,” tegas Van Dijk.

FSG Berubah Pikiran?
Sebelumnya FSG ingin melego Liverpool secara penuh. Akan tetapi kemudian beredar kabar mereka berubah pikiran.

FSG hanya akan melego sebagian saham Liverpool saja. Kabar ini dilansir oleh The Boston Globe.

Laporan itu menyebut FSG melepas sebagian saham mereka dengan target mengumpulkan modal untuk “akuisisi pemain dan peningkatan modal.” Selain itu mereka menyebut mitra dengan saham minoritas dapat bergabung dan kemudian memegang kendali penuh di masa mendatang.

Laporan tersebut juga menegaskan FSG tak akan sembarangan menerima investor baru. Mereka mencari pihak yang secara filosofis selaras dalam hal prinsip fiskal dan pembangunan tim.

Boston Globe juga menyatakan bahwa sementara FSG tetap terbuka untuk tawaran pengambilalihan penuh. Namun sejauh ini mereka belum menerima tawaran yang menarik.

(Liverpool Echo/Boston Globe)