Paulo Dybala Trequartista, Inter Milan Bakal Pakai Formasi 3-4-1-2 Musim 2022/2023?

Duniasports.com – Simone Inzaghi mungkin akan merombak wajah Inter Milan pada musim 2022/2023 ini. Sebab, Inter akan mendatangkan sejumlah pemain baru yang berpotensi membuat Inzaghi memakai sejumlah taktik baru.

Inzaghi mulai melatih Inter Milan pada awal musim 2021/2022. Inzaghi mewarisi skuad peninggalan Antonio Conte. Di bawah kendali Conte, Inter dengan pakem 3-5-2 mampu meraih scudetto.

Inzaghi tetap memakai 3-5-2 sepanjang musim lalu. Namun, ada beberapa adaptasi yang dilakukan. Posisi Romelu Lukaku digantikan Edin Dzeko. Lalu, ada Hakan Calhanoglu dan Denzel Dumfries yang menggantikan Christian Eriksen dan Achraf Hakimi.

Jadwal Lengkap Piala AFF U-16 2022

Inzaghi gagal mempertahankan scudetto yang diraih Inter bersama Conte. Kini, sejumlah perubahan disiapkan Inter untuk bersaing pada musim 2022/2023. Yuk simak ulasan selengkapnya di bawah ini ya

Transfer Inter Milan

Inter Milan cukup sibuk di bursa transfer awal musim 2022/2023. Andre Onana akan bergabung dari Ajax Amsterdam. Kesepakatan dengan sang kiper sudah dicapai sejak lama. Lalu, ada Henrikh Mkhitaryan yang datang dari Roma.

Mkhitaryan merapat ke Inter Milan dengan status free transfer alias gratis. Mkhitaryan akan menjadi pesaing bagi Hakan Calhanoglu untuk peran gelandang serang.

Selain dua nama di atas, Inter Milan kini juga tengah mengupayakan transfer Romelu Lukaku dari Chelsea dan Paulo Dybala yang berstatus tanpa klub.

Inter menegosiasikan peminjaman Lukaku dari Chelsea. Belum ada kata sepakat, tetapi Lukaku ingin pindah ke Inter. Sementara, Dybala, dia juga ingin membela Inter. Tapi, ada beberapa aspek yang belum disepakati dengan Inter.

Sweet Bonanza

Ubah Formasi

Melihat aktivitas transfer di atas, Inter mungkin akan mengubah formasi musim 2022/2023. Duet Lukaku dan Lautaro terbukti sangat padu dan menjadi tulang punggung Inter pada era Conte.

Sementara, akan sangat aneh jika Inter mendatangkan Dybala untuk duduk di bangku cadangan. Dybala bisa memainkan peran sebagai trequartista, di belakang duet Lukaku dan Lautaro.

Jadi, Inter Milan bisa bermain dengan 3-4-1-2. Formasi ini bisa mewadahi potensi yang dimiliki para pemain depan Inter. Tapi, Calhanoglu dan Mkhitaryan mungkin akan menjadi korbannya.

Gate Of Olympus

Calhanoglu dan Mkhitaryan bukan tipe gelandang murni. Mereka lebih kuat dalam aspek menyerang daripada bertahan. Mereka akan sulit bersaing dengan duet Marcelo Brozovic dan Nicolo Barella untuk mengisi pos gelandang.

Sumber: Bola.net