Duniasports.com – Jurnalis The Athletic, Liam Twomey, memberi pendapat yang menarik terkait transfer Erling Haaland. Twomey tidak meragukan talenta Haaland, tapi dia merasa dia bukan tipe pemain yang khas Pep Guardiola.

Erling Haaland telah menjadi rebutan banyak klub untuk waktu yang lama. Setelah dua setengah musim yang sangat mengesankan bersama Dortmund, Haaland akan berganti klub dan mengambil step baru dalam kariernya.

Haaland akan pindah ke Manchester City mulai musim depan. Segala hal terkait dengan transfer penyerang 21 tahun itu sudah rampung. Haaland memilih Man City dan mengikuti jejak ayahnya, Alf-Inge Haaland.

Eks pemain Salzburg diyakini akan membuat Man City makin digdaya musim 2022/2023. Haaland akan menyempurnakan skuad racikan Pep Guardiola yang musim ini tak punya penyerang tengah ideal.

Bukan Tipe Guardiola

Erling Haaland tampil sangat konsisten di Dortmund, baik ketika bermain di Bundesliga maupun Liga Champions. Bomber asal Norwegia itu, kata Twomey, adalah satu penyerang tengah terbaik pada generasinya.

“Ini gambaran yang menakutkan, bahwa Erling Haaland datang di Manchester City. Mereka punya skuat yang luar biasa dan sekarang mereka menambahkan pemain nomor 9 dengan potensi terbesar pada generasinya,” kata Twomey.

Tapi, Twomey juga punya catatan untuk transfer Haaland. Jika melihat cara dan gaya Pep Guardiola, Twomey merasa Haaland bukan pemain yang bakal cocok dengan karakter pria asal Spanyol tersebut.

“Ada alasan untuk merasa bahwa mungkin bukan yang terbersih di lapangan. Haaland bukan tipe pemainnya Guardioala. Saya tidak mengatakan itu akan gagal, tetapi mungkin ada periode penyesuaian di mana orang-orang belum memberikan pujian,” kata Twomey.

Baca Juga  : Doa Terbaik Jose Mourinho untuk Manchester United

Penyerang Terbaik dan Pelatih Terbaik

Manajer Manchester City, Pep Guardiola mencium trofi Premier League 2021-22 (c) AP Photo
Terlepas dari potensi periode adaptasi, Twomey yakin bahwa kedatangan Haaland akan memberi dampak besar. Kombinasi Haaland dengan bakat besarnya dan kemampuan Guardiola meracik taktik akan sangat menarik dinanti.

“Ada begitu banyak bakat di kedua sisi. Salah satu pelatih terbaik di dunia dan salah satu striker terbaik di dunia. Anda harus berpikir mereka akan membuatnya bekerja dengan klub lain akan kesulitan,” kata Twomey.

Musim 2021/2022, tanpa Haaland dalam skuad, Man City mampu mencetak 99 gol dari 38 laga Premier League. Man City jadi tim paling produktif dan keluar sebagai juara.

Sumber : bola.net